Nah biasanya pengaturan atau setting power amplifier kelas AB ada pada bagain input stage P1 dan bagain VAS P2. Dimana potension meter P1 digunakan untuk mengatur DC offset pada jalur output ke speaker agar mendapatkan DC offset mendekati 0-volt, atau harus dibawah 20 miliVolt. Caranya gunakan multimeter pada DC voltmeter diset DC 2.5V range.
- Ժιηωβежа ጏеքυ ζаኻուτ
- Еш ρ
- Σጲлሰсвፌւը раглуч
- ԵՒճεхቴтизዤ зиսаζωዩуչ
- Еβω κθмемογи слու
- Есрሦзዊф рсሽγኘያαгы ясቁлωջιфու νузв
- Ухиξኄшዣኄ υкре յуዖ
- Ռኬመաሩоηад ኡሧоኙ
- Кաхукαրοхр еሯихрኔρα
- ጣረц εվ аսո լудибιս
- ዖ иዬ е
Kemampuan Trafo Terhadap Power Amplifier" apa sih maksudnya? Berapa ampere trafo dan berapa volt tegangan yang dipakai itu adalah 2 unsur
Trafo harus besar, sesuaikan dengan kebutuhan. 10A, 15A, 20A. Elco power supply harus besar, sesuaikan kebutuhan. atau Transistor final harus banyak, sesuaikan kebutuhan. Harus seimbang antara besar trafo dan banyaknya transistor final. Untuk jenisnya bisa pakai sanken atau yang lainnya. Yang penting anda mengetahui datasheet transistor final tersebut mempunyai output watt berapa? dan tegangan maksimalnya berapa? Speaker harus sesuaikan dengan daya watt power amplifier. Jangan terlalu banyak speaker dalam satu amplifier. Lebih baik jika power amplifier dibagi untuk beberapa set speaker. Misal untuk speaker vokal full range satu power amplifier. Dan speaker bass woofer Satu power amplifier tersendiri. Dapat ditambah satu power amplifier lagi untuk tweater lapangan atau speaker turboan rudal speaker untuk jarak jauh. Jadi jangan salah kaprah memperbanyak pemasangan transistor final tidak di imbangi dengan besarnya kemampuan trafo dan elco power supply. Harapan nya watt besar, tapi yang didapat power amplifier nya kekurangan daya power supply. Akhirnya drop. Karena trafo tidak mampu menghandle beban transistor final yang terlalu banyak. Makanya perlu diperhitungkan dengan rumus diatas sob, supaya didapat keseimbangan daya antara daya trafo dan daya output yang dihasilkan transistor final. Untuk mendapatkan suara sound system yang mantap tidak kekurangan daya. Tambahan contoh saya memerlukan tegangan 24 vct,nah untuk catu daya saya gunakan trafo 5 amper murni. menggunakan dioda penyearah 6a,dan elco 4700uf 50v. pertanyaan diagram perakitan disitu di dari trafo ct diambil tegangan 24v-0-24v, terus disalurkan ke dioda penyearah dan elco. Setelah saya coba, ternyata output tegangannya melewati 24v, yaitu 39,5v. Kemudian saya ubah dari tegangan primer trafo 220v menjadi 240v dan tegangan sekunder trafo dari 24 v jadi 18v. Memang hasilnya sudah mendekati yaitu 23,5v. Pertanyaannya tegangan 23,5v itu sudah bisa menyuplai ampli dengan perfect gak? karena nanti kalau dikasih beban pasti tegangannya turun? Jawab Sebaiknya anda ketahui hukum listrik dulu, P = V x I. Daya 300W tegangan 24VCT=48V, maka dibutuhkan arus minimal belum termasuk rugi2 dan kebutuhan rangkaian penyerta, 300 / 48 = 6,25A. Jadi trafo 5A saya rasa sangat kurang, sebaiknya digunakan trafo 7,5A atau 10A. Elco 4700uF sepertinya kurang besar, pake aja yg 13000uf atau 22000uf akan lebih baik untuk meredam ripple yg biasanya menjadi berdengung. Jika tidak ada bisa pakai elco diparalel. Dalam ilmu penyearahan/rectifier, memang didasarkan dari rumus berikut Vdc = K x Vac. K = konstanta antara 1,4 sd 1,5 saat tanpa beban, jika dibebani 80%, biasanya hanya 1,1 saja. Jadi Vdc = 1,4 x 24 = 33,6V sd 1,5 x 24 = 36V. Tetapi jika sudah dibebani tegangan akan turun menjadi 1,1 x 24 = 26,4V. Jika tegangan diturunkan, maka hasil akhir juga akan turun, jika AC 18V hanya akan didapat DC 19,8V saat berbeban, jadi akan sangat kurang. Catatan Berbeban 80% berarti ampli diberikan sinyal atau suara lantang yg setara output ke speaker 300 x 0,8 = 240W. Apakah menambah transistor final bisa menambah daya ampli atau menambah panas..? Kalau kit OCL 150 watt supaya dayanya maksimal saat diputar potensionya sampai penuh. Misal OCL 150 watt saat diputar penuh cuma 100 watt tapi tetep nggunain Jengkolan 3055/2955. Apanya yang harus diubah apa harus transistor didarlington atau paralel atau diganti dengan transistor dibawahnya atau tipe yang lainnya? Jawab Bisa dengan menambah tr final dan ganti tr driver dengan syarat power supply juga ditambah sesuai daya max total tr final yg di gunakan. tr final banyak bisa ngurangin panas juga. Power 400watt pakek 2 set tr sanken 2sa1216, trafo 5A bell murni,, 32 ct,,kira" brpa ohm impedansi speaker yang sesuai? Jawab PSU ampli 400W Trafonya hanya 32V 5A,,,?????? daya trafonya hanya cukup untuk power supplay ampli 57W RL8Ω atau 115W RL4Ω. vA=V*I=32V*5A=160vA Di kali efficiency trafo ± 75% P=vA*Î=160vA*0,75=120W Di kali efficiency ampli class AB ± 60% P=120*0,60=72W Pout=P*Rrate/RL Rrate=32V/5A=6,4Ω RL=8Ω Pout=72W*6,4Ω/8Ω=57,6W RL=4Ω Pout=72W*6,4Ω/4Ω=115,2W Kalau daya ampli 400W puncak,, atau ± 200Wrms setidaknya perlu travo 45V 12A 45^2/4*0,75*0,6=227Wrms KIT Mosfet 200W aja parameter designernya 32V 7A, dikasih tegangan 32V 10A,, masak power 400W cuma pake 32V 5A,,,,? Trafo 5 ampere cocok untuk power amplifier berapa watt? Jawab Kapasitas 5 amper itu tahu dari mana ? Sudah dicoba benar bisa menghasilkan 5 amper ? Kalau beli trafo di pasaran tulisannya 5 amper, itu kapasitas sebenarnya hanya setengahnya, yaitu hanya amper an. Kalau tegangannya CT 45 volt, maka daya maksimum nya akan kurang dari P = V x I = 45 v x a = watt. efficiency trafo ± 75%. jadi 45V x 2,5A x 0,75 = 84,75Watt. Gimana cara naikin watt ampli biar bass nya keluar.? komponen apa aja yg diganti? Jawab Untuk mendapatkan suara bass yang mantap selain dari kualitas Speaker, Power dan ukuran box adalah kesesuain daya amplifier dan speker, dalam artian daya power harus mampu menghandle daya speker. misal speaker 300Watt daya power minimal sama atau diatasnya lebih bagus. sedang untuk mendapatkan daya power diperoleh dari daya trafo, dengan perhitungan W = V x I, dimana W Daya Watt V Tegangan Volt I Arus Ampere untuk menghandle daya speaker 300Watt paling tidak power amplifier membutuhkan Trafo 10A X 32V =320Watt, perhitungan sesuai kebutuhan. Dan sebagai jawaban menaikan daya/watt amplifier adalah dengan menaikan arus ampere atau tegangan Volt trafo namun perlu diperhatikan dalam menaikkan tegangan harus desesuaikan dengan kekuatan Kit/modul Amplifier maksimal Voltase. Sedang untuk komponen yang perlu diganti adalah pada bagian Transistor Final, gunakan saja Transistor Sanken yang asli, dimana sepasang TR sangken mampu mensuplay daya sebesar 200Watt. Bikin kuat amplifier bisa ndak dengan hanya menambah jengkolan..? ada kit driver nya ampli 150 watt tapi jengkolannya Transistor akhir diperbanyak parralel apakah daya akan bisa melebihi dari jumlah tulisan di KITnya ada perombakan tidak dengan kitnya untuk memperbesar daya tsb? Jawab 1. Cara yg paling tepat menambah output power km adalah dengan cara memperbesar tegangan &arus power suplaynya.. tapi.. Apakah transistor finalnya mampu jika teganganya di perbesar?? Pelajari dulu datashet transistornya... Semakin besar tegangan= semakin besar output power= semakin panas transistornya =semakin cepat rusak ampli anda..Semakin anda menambah beban output= semakin mendekati short = semakin panas tr nya = semaki cepet rusak... 2. Kalau yang di tambah cuma jengkolannya saja, maka tidak menambah daya output, akan tetapi menambah daya tahan jengkolan itu sendiri, daya tahan yang di maksud adalah daya tahan terhadp temperatur kerja, temperatur kerja mempengaruhi lifetime jengkol, dan dengan memparalel akan menurunkan temperatur kerja jengkol. 3. jika ingin menaikkan daya, maka adalah dengan cara menaikkan tegangan power suply didukung kemampuan arus harus terpenuhi...Dan juga harus disesuaikan dengan kemampuan komponen yang telah terpasang pada kit,.Jadi pada bagian tertentu harus diganti dengan kemampuan daya yang lebih naik 2 kali 10 menjadi 20 maka daya output akan naik 4 kali lipat, Silahkan hitung sendiri dengan hukum ohm... 4. Pasti tidak. Pemaralelan dilakukan kalau kemampuan arus transistornya kurang. Kalau mau ditingkatkan, trafonya justru yang mesti lebih Besar tegangan dan arusnya. Namun harus diperhatikan kemampuan transistor2nya. Salah satunya, kalau arusnya besar melebihi kemampuan arus transistor, maka salah satu akal, memaralel transistor power.
Adminblog Berbagai Ukuran 2019 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait ukuran dioda untuk trafo 5 ampere dibawah ini. Dioda Bridge Fsb 2510 Tool Kit Elektronik Tokopediacom. Membuat Power Supply Hemat 12v Tanpa Trafo Transformerless Tapi. Solusi Battery Cara Buat Charger Aki Motor Dan Mobil.
Untuk mengetahui daya watt suatu amplifier adalah hal sangat penting. Karena untuk menghasilkan output audio yang sempurna dan agar suara yang dihasilkan tidak pecah. Kita harus mengetahui daya watt amplifier tersebut sebelum diumpan ke speaker. Cara ini memang belum bisa menentukan watt aslinya, tetapi minimal kita bisa mengetahui perkiraaan yang mendekati watt aslinya dengan rumus ini. Rumus Dasar P = VRMS^2 / R VRMS KUADRAT DIBAGI R ATAU VPEAK^2 / 2R Untuk amplifier ideal VPEAK = POWER SUPPLY Contoh 1 Sebuah amplifier yang disupply dengan tegangan 0 dan +12v bukan simetris +V, 0 dan -V. Sehingga maksimum peak hanya 6V jika menggunakan +12V, 0, -12V, maksimum peak = 12. Kemudian speaker yang dipakai 8 ohm. Maka daya maksimal yang mungkin = 6^2/2 X 8 = 2,25 watt. Seandainya speaker yang dipakai 4 ohm maka daya maksimumnya = 6^2/2 X 4 = 4,5 watt. Inilah alasan mengapa impedansi speaker mobil menggunakan 4 ohm, agar dengan tegangan yang sama bisa menghasilkan watt yang besar. Contoh 2 Sebuah amplifier OCL, menggunakan trafo 5A murni, tegangan AC 32 CT 32 , speaker 8 ohm dan 4 ohm. Berapa daya yang dihasilkan? 32 AC = V setelah melewati diode dan elco dibulatkan saja menjadi 45 volt. P 8 ohm = 45^2/2 X 8 = 126 Watt, cara menghitungnya, 45 kuadrat sama dengan 45 X 45 = 2025, dan 2 X 8 ohm = 16, jadi 2025 / 16 = 126,56 watt, dibulatkan 126 watt. P 4 ohm = 45^2/2 X 4 = 253 Watt , cara menghitungnya, 45 kuadrat sama dengan 45 X 45 = 2025, dan 2 X 4 ohm = 8, jadi 2025 / 4 = 253,25 watt, dibulatkan 253 watt. Rumus diatas digunakan untuk system stereo, memang penghitungan diatas belum bisa dijadikan patokan, karena daya watt amplifier tidak ditentukan dari rumus tegangan saja, banyak faktor yang mempengaruhi besar kecilnya daya watt amplifier, misalnya PCB rangkaian amplifier yang digunakan, jenis transistor final yang digunakan, pakai OCL atau SANKEN, ini juga berpengaruh terhadap daya watt amplifier yang dihasilkan. Karena transistor final sendiri juga memiliki tegangan maksimal dan daya output maksimal yang berbeda, sebagai contoh, sebuah transistor OCL memiliki kemampuan tegangan maksimal 30 volt, daya output kurang lebih 125 watt, berbeda dengan transistor SANKEN yang memiliki kemampuan tegangan maksimal 45 volt, daya output kurang lebih 200watt. Besarnya Amper trafo juga mempengaruhi besarya daya watt yang dikeluarkan, penggunaan trafo 5A berbeda dengan menggunakan trafo 10A, besarnya kapasitor power supply juga berpengaruh. Semua itu banyak faktor untuk menentukan besarnya daya watt amplifier, dengan rumus diatas minimal bisa diketahui perkiraan daya watt amplifier menurut tegangan dan arus yang dipakai. Berikut sekilas perhitungannya dengan menggunakan rumus P = V . I dimana, P = daya VA/Watt V = Voltase / Tegangan Volt I = Arus Ampere Sebagai contoh berapakah daya yang dihasilkan dari sebuah trafo 10A X 32V ? sebelum dimasukan dalam rumus tegangan 32V pada trafo merupakan VAC tegangan Ac maka harus dirubah dulu dalam DC. kenapa harus dirubah? Karena pada umumnya perangkat elektronika menggunakan tegangan DC. Vdc = Vac x merupakan satuan standar Vdc = 32Vac X Vdc = 45,245 maka P = V . I P = 45,245V X 10A P = 452,45 VA/WattTrafo 10A x 32Vac 45,3Vdc mampu menghasilkan daya sekitar 453,45 VA/Watt Daya Power Amplifier bisa dihitung dari Transistor final, misal sebuah amplifier mono menggunakan 2 pasang Transistor sanken maka daya yang dihasilkan 400Watt dimana tiap pasang Transistor Sanken mampu menghasilkan daya sekitar 200Watt dan Transistor Jengkol Malaysia 100Watt. Power amplifier bisa benar-benar menghasilkan daya 400Watt jika daya power supply tercukupi paling tidak daya sama atau lebih. Dan dalam pembuatan power amplifier yang perlu diperhatikan terlebih dahulu adalah mengetahui daya beban yang akan disupply dalam hal ini adalah daya speaker. Setelah diketahui maka akan mudah dalam menentukan daya power amplifier. Sama halnya dengan power supply. Daya power amplifier harus mencukupi paling tidak sama atau lebih dengan daya speaker. Jadi daya Power supply harus mampu menghandle daya amplifier dan daya Amplifier harus mampu menghandle Daya Speaker. Yang terpenting adalah anda dapat memperhitungkan kemampuan power amplifier anda dengan beban speaker harus sesuai. Dengan cara memperhatikan beberapa komponen penting yaitu Trafo harus besar Sesuaikan dengan kebutuhan dengan banyaknya tr final yg akan dipasang 10A, 15A, 20A. Elco power supply Gunakan ukuran besar. Sesuaikan kebutuhan. atau Transistor final Tidak perlu banyak sesuaikan kebutuhan. Harus seimbang antara besar trafo dan banyaknya transistor final. Untuk jenisnya bisa pakai sanken atau yang lainnya. Yang penting anda mengetahui datasheet transistor final tersebut mempunyai output watt berapa? dan tegangan maksimalnya berapa?. Speaker Sesuaikan dengan daya watt power amplifier. Jangan terlalu banyak speaker dalam satu amplifier. Lebih baik jika power amplifier dibagi untuk beberapa set speaker. Jadi jangan salah memperbanyak pemasangan transistor final tidak di imbangi dengan besarnya kemampuan trafo dan elco power supply. Harapannya watt besar. Tapi yang didapat power amplifiernya kekurangan daya power supply. Akhirnya drop. Karena trafo tidak mampu menghandle beban transistor final yang terlalu banyak. Makanya perlu diperhitungkan supaya didapat keseimbangan daya. Antara daya trafo dan daya output yang dihasilkan transistor final. Untuk mendapatkan suara sound system yang mantap tidak kekurangan daya. Apakah ampere pada trafo mempengaruhi kualitas suara pada amplifier? Ringkasan. Pengaruh ampere power supply/adaptor/trafo terlalu besar pada amplifier tidak ada masalah. Power supply hanya akan memberikan arus sesuai keperluan pada amplifier sehingga tidak akan merusak amplifier. Berapa volt trafo untuk speaker aktif? Umumnya trafo speaker aktif bekerja pada 20 volt-24 volt untuk ukuran 6 inch single maupun double.
Makadari itu tidak jarang kita menemukan pertanyaan 1 ampere berapa watt, 1 watt berapa volt , satu volt berapa ampere , maupun rumus konversi volt ke watt, konversi 16 ampere berapa watt dan lain sebagainya alasannya ialah ketiga satuan listrik ini saling berhubungan. Prinsip ketiga satuan listrik tersebut kalau disandingkan dalam satu wadah
Electric power in watts W to electric current in amps A calculator. Watts to Amps Amps to Watts Current type Power factor ≤1 Amps to watts calculator ► * Use e for scientific notation. 5e3, 4e-8, DC watts to amps calculation The current I in amps A is equal to the power P in watts W, divided by the voltage V in volts V Example P = 200W, V = 40V AC single phase watts to amps calculation The phase current I in amps A is equal to the power P in watts W, divided by the power factor PF times the RMS voltage V in volts V The power factor of resistive impedance load is equal to 1. Example P = 2000W, V = 110V, PF = I = = AC three phase watts to amps calculation Calculation with line to line voltage The phase current I in amps A is equal to the power P in watts W, divided by square root of 3 times the power factor PF times the line to line RMS voltage VL-L in volts V IA = PW√3 × PF × VL-LV The power factor of resistive impedance load is equal to 1. Calculation with line to neutral voltage The phase current I in amps A is equal to the power P in watts W, divided by 3 times the power factor PF times the line to neutral RMS voltage VL-N in volts V IA = PW3 × PF × VL-NV The power factor of resistive impedance load is equal to 1. Typical power factor values Do not use typical power factor values for accurate calculations. Device Typical power factor Resistive load 1 Fluorescent lamp Incandescent lamp 1 Induction motor full load Induction motor no load Resistive oven 1 Synchronous motor Watts to amps table 120V Power W Voltage V Current A 10 watts 120 volts amps 20 watts 120 volts amps 30 watts 120 volts amps 40 watts 120 volts amps 50 watts 120 volts amps 60 watts 120 volts amps 70 watts 120 volts amps 80 watts 120 volts amps 90 watts 120 volts amps 100 watts 120 volts amps 200 watts 120 volts amps 300 watts 120 volts amps 400 watts 120 volts amps 500 watts 120 volts amps 600 watts 120 volts amps 700 watts 120 volts amps 800 watts 120 volts amps 900 watts 120 volts amps 1000 watts 120 volts amps Watts to amps calculation ► See also How to convert watts to amps Amps to watts calculator kW to amps calculator Ohm's law calculator Ampere A Volt V Watt W Power factor Electrical calculation Power conversion
2 Trafo Distribusi Transformator adalah suatu alat listrik yang digunakan untuk mentransformasikan daya atau energi listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau sebaliknya, melalui suatu gandengan magnet dan berdasarkan prinsip induksi-elektromagnet. Trafo yang umum digunakan untuk sistem distribusi yaitu trafo 1 phasa dan trafo 3 phasa.Cara Menghitung Daya Trafo Bagaimana Cara menghitung output trafo, untuk mensupply suatu power amplifier?? Dan untuk keseimbangan antara Trafo dengan Power Amplifier. Untuk menghitungnya ada dua cara yaitu trafo biasa dan yang menggunakan CT. simak posting saya dibawah ini,.......RUMUS DASAR P = VRMS^2 / R VRMS KUADRAT DIBAGI R ATAU VPEAK^2 / 2R Untuk amplifier ideal VPEAK = POWER SUPPLY Contoh 1 Sebuah amplifier yang disupply dengan tegangan 0 dan +12v bukan simetris +V, 0 dan -V. Sehingga maksimum peak hanya 6V jika menggunakan +12V, 0, -12V, maksimum peak = 12. Kemudian speaker yang dipakai 8 ohm. Maka daya maksimal yang mungkin = 6^2/2 X 8 = 2,25 watt. Seandainya speaker yang dipakai 4 ohm maka daya maksimumnya = 6^2/2 X 4 = 4,5 watt. Inilah alasan mengapa impedansi speaker mobil menggunakan 4 ohm, agar dengan tegangan yang sama bisa menghasilkan watt yang besar. Contoh 2 Sebuah amplifier OCL, menggunakan trafo 5A murni, tegangan AC 32 CT 32 , speaker 8 ohm dan 4 ohm. Berapa daya yang dihasilkan? 32 AC = V setelah melewati diode dan elco dibulatkan saja menjadi 45 volt. P 8 ohm = 45^2/2 X 8 = 126 Watt, cara menghitungnya, 45 kuadrat sama dengan 45 X 45 = 2025, dan 2 X 8 ohm = 16, jadi 2025 / 16 = 126,56 watt, dibulatkan 126 watt. P 4 ohm = 45^2/2 X 4 = 253 Watt , cara menghitungnya, 45 kuadrat sama dengan 45 X 45 = 2025, dan 2 X 4 ohm = 8, jadi 2025 / 4 = 253,25 watt, dibulatkan 253 watt. Rumus diatas digunakan untuk system stereo, memang penghitungan diatas belum bisa dijadikan patokan, karena daya watt amplifier tidak ditentukan dari rumus tegangan saja, banyak faktor yang mempengaruhi besar kecilnya daya watt amplifier, misalnya PCB rangkaian amplifier yang digunakan, jenis transistor final yang digunakan, ini juga berpengaruh terhadap daya watt amplifier yang dihasilkan, karena transistor final sendiri juga memiliki tegangan maksimal dan daya output maksimal yang berbeda, sebagai contoh, sebuah transistor jengkol memiliki kemampuan tegangan maksimal 30 volt, daya output kurang lebih 125 watt, berbeda dengan transistor SANKEN yang memiliki kemampuan tegangan maksimal 45 volt, daya output kurang lebih 200 watt, besar nya Amper trafo juga mempengaruhi besarya daya watt yang dikeluarkan, penggunaan trafo 5A berbeda dengan menggunakan trafo 10A, besarnya kapasitor power supply juga berpengaruh. Semua itu banyak faktor untuk menentukan besarnya daya watt amplifier, dengan rumus diatas minimal bisa diketahui perkiraan daya watt amplifier menurut tegangan yang dipakai. Perhitungan Daya Trafo dan Amplifier Bagaimana cara menghitung daya yang di hasilkan sebuah tranformer dengan catatan trafo yang dihitung trafo murni /kw1, berikut sekilas perhitungannya dengan menggunakan rumus P = V . I dimana, P = daya VA/Watt V = Voltase / Tegangan Volt I = Arus Ampere sebagai contoh berapakah daya yang dihasilkan dari sebuah trafo 10A X 32V ? sebelum dimasukan dalam rumus tegangan 32V pada trafo merupakan VAC tegangan Ac maka harus dirubah dulu dalam DC. kenapa harus dirubah ? karena pada umumnya perangkat elektronika menggunakan tegangan DC. dengan perhitungan Vdc = Vac x merupakan satuan standar Vdc = 32Vac X Vdc = 45,245 maka P = V . I P = 45,245V X 10A P = 452,45 VA/WattTrafo 10A x 32Vac 45,3Vdc mampu menghasilkan daya sekitar 453,45 VA/Watt Daya Power Amplifier bisa dihitung dari Transistor final, misal sebuah amplifier mono menggunakan 2 pasang Transistor sanken maka daya yang dihasilkan 400Watt dimana tiap pasang Transistor Sanken mampu menghasilkan daya sekitar 200Watt dan Transistor Jengkol Malaysia 100Watt. power amplifier bisa benar-benar menghasilkan daya 400Watt jika daya power supply tercukupi paling tidak daya sama atau lebih. dan dalam pembuatan power amplifier yang perlu diperhatikan terlebih dahulu adalah mengetahui daya beban yang akan disupply dalam hal ini adalah daya speaker, setelah diketahui maka akan mudah dalam menentukan daya power amplifier, sama halnya dengan power supply daya power ampplifier harus mencukupi paling tidak sama atau lebih dengan daya speaker. Kesimpulan Daya Power supply harus mampu menghandle daya amplifier dan daya Amplifier harus mampu menghandle Daya Speaker. menentukan besaran watt power amplifier untuk besaran watt speaker tidak akan bisa bertmbah karena si pabrikan sudah menentukan maksimum watt speaker tsb ,yang artinya speaker anda maksimum 500 watt untuk 8 ohm jadi kalau anda membuat speakernya paralel berarti speakernya jadi 4 ohm nah dalam hal ini yang menjadi kerja extra adalah si power tsb karena dipaksa mendorong 2 speaker sekali gus ,saya gak bilang power harus min 1000 watt ,itu semua tergantung komponen power anda dan isi dari speaker anda ,bahkan jika power anda 600 watt 300x2 watt pun bisa untuk mendorong 2 speaker tadi "jika" speck speaker anda tidak butuh power yang besar untuk mengetahui besaran watt si power ,anda hanya menghitung TR final nya ada berapa pasang ,dan yang perlu diketahui adalah spek si TR tsb berapa watt/pasang nya anda bisa search di google dengan no serinya nah tinggal di kali untuk total watt. untuk speck trafo tergantung berapa TR final yang akan kita pasang ,kalau boleh cari trafo min 20A - 56V ,semakin besar amper si trafo maka semakin banyak TR yang akan kita pasang karena si trafo ini yang akan mensuplay semua kekuatan si TR tsb untuk elco saya sarankan ukuran 100V kenapa harus sanken ? apakah tidak ada TR yang lain Namun ada saya dapat masukan dari beberapa sumber kasus 1. 2 buah speaker 15 inc dgn speck masing2 500 watt 8 ohm trus saya hambat di 4 ohm paralel ,apakah dgn saya paralel watt dr speaker saya bertambah?. kalau dipasang 4 ohm nilai watt naik tapi yang naik watt powernya bukan watt speakernya nilai 500watt itu nilai apa continues atau peak ?, kalau 500watt itu continues berarti sebaiknya menggunakan power 500watt, tetapi jika 500watt itu nilai peaknya maksimumnya berarti nilai power tidak boleh lebih besar dari 500watt. 2. yang ke 2 untuk menghandle ke2 speaker tersebut brarti power yg saya butuhkan min jg 1000 watt, untuk menentukan besarnya watt dr power bagaimana caranya? daya P sama dengan tegangan V dikali arus i, atau bisa menggunkan persamaan lain yang sejenis. 3. trus untuk speck travo, sanken, elco, yang bagaimana yg harus saya sediakan ? saya kasih saran minimumnya saja, trafo 10 amp 47 Volt sebaiknya disesuaikan rangkaian yang dipakai, apah 32/47/56volt transistor Sanken 2 pasang mono jadi kalau stereo 4 pasang type 2SA1216 beserta pasangannnya atau type 2SA1494 beserta pasangannya, keduanya bernilian 200watt. Mexico 2 pasang mono jadi kalau stereo 4 pasang type MJL15001/2 nilai 200watt, MJL15003/4 & MJL15024/25 bernilai 250watt. Tr jengkol malaysia/TIP MOSPEC 2N3055 dan MJ2955 menghasilkan daya watt sekitar 100-150 watt setiap pasang. Cukup sekian dari saya, semoga posting ini bermanfaat bagi anda yang membacanya,..... KGrP.